Alhamdulillah pada tgl 28-31 oktober 2019 beberapa siswa SMP & SMA IAS Al-Jannah beserta gurunya dapat berpartisipasi sebagai bagian dari Jaringan Sekolah Alam Nusantara (JSAN) dalam acara Munas JSAN ke-4 dan Festival Sekolah Alam 2019.
Acara tersebut berlangsung di Komplek Monumen Serangan 1 Maret dan Benteng Vredeburg, Yogyakarta. Festival diramaikan dengan beragam kegiatan yang atraktif dan inspiratif baik bagi guru maupun siswa.
Sekolah IAS Al-Jannah mengirimkan 6 kontingen, yaitu:
📸 1 kontingen siswa SMA IAS Al-Jannah (Singgih Damar, M. Arsya, Syifa Bella dan Aischa) untuk Forum Indonesia Students Bisnis Forum (ISBF). Mereka bertemu dan belajar baik dengan para calon entepreuner muda dari sekolah alam lain maupun dengan para pelaku bisnis kreatif yang sudah berhasil untuk sharing tentang start up bisnis mereka.
📸 1 kontingen undangan Alumni Caretakers of Enviroment International (CEI) Austria 2018, yaitu Gresando dan Fawwaz Hafits (siswa SMA IAS Al-Jannah kelas XII) untuk sharing project dan pengalamannya selama Konferensi CEI di Austria. Alhamdulliah, SMA IAS Al-Jannah mendapatkan apresiasi atas sharing project CEI tersebut.
📸 3 kontingen siswa SMP untuk bergabung pada Indonesia Students Science Forum (ISSF). Mereka mempresentasikan project ilmiah di depan forum yang berkaitan dengan tema lingkungan yaitu:
>>> Kontingen 1 dengan project: Desain Ruang Kelas Tanpa AC
Presenter siswa kelas 7 Muslim:
- Naufal Afiqah
- Dimas Yusuf Ariobimo
- M.Farrel Al Aqil
- Versario Quadro
>>> Kontingen 2 dengan project : Urban Farming Dengan Limbah Air AC
Presenter siswa kelas 8 Muslim:
- M.Fadlan Hidayat
- M.Favian Ramdhan
- M.Gigih Prakasa
- Khalif Fikri Ihsan
>>> Kontingen 3 dengan project : Budidaya Tanaman di Atas Kolam Ikan
Presenter siswa kelas 8 Muslimah:
- Diajeng Amranti Balqis
- Clarissa Nayla Putri
📸 1 kontingen untuk performance seni (Talent Performance) yang menampilkan pembacaan puisi dan medley lagu daerah, yaitu :
- Najwa Ruby indira Guci
- Indria Haydha Pratiwi
- Aleesya Zukhurfa
- Kesya Malika Zahra
Acara Festival Sekolah Alam dibuka dengan open mind tentang “Sekolah Alam The Big Think” oleh founder Sekolah Alam, Bpk. Lendo Novo. Lalu dilanjutkan dengan kegiatan dua forum, yaitu Bisnis (ISBF) dan Ilmiah (ISSF) dengan tempat yang berbeda. Forum ISBF dan ISSF berlangsung dua hari, dari pagi sampai menjelang magrib. Pada malam harinya dilajutkan dengan Tallent Performance.
Di setiap forum, siswa Al Jannah mendapatkan pengalaman dan pembelajaran berharga yang berbeda-beda. Di forum bisnis ISBF, mereka belajar tentang start up bisnis melalui games atau sharing session dari para pelaku bisnis muda Yogyakarta yang kreatif dan inovatif.
Di forum ilmiah ISSF, mereka belajar tentang management project, dari mulai membaca masalah di sekitar, menentukan project, merancang project, mengeksekusi project, dan melaporkan hasilnya. Bahkan, jika project gagal maka harus dipertanggungjawabkan dengan membuat report-nya, agar selanjutnya dapat dikaji dan dilakukan perbaikan.
Inilah tujuan penting pembelajaran berbasis project (project based learning). Tidak hanya menghasilkan output product, namun juga membentuk sikap dan karakter siswa yaitu critical thinking, colaboratif, comunicatif, dan creatif, serta membentuk sikap sosial yaitu peduli, tanggung jawab dan pantang menyerah.
Di forum ilmiah ISSF juga dibahas tentang ketatnya proses kurasi project, sehingga project tersebut lolos dan laik tampil dalam konferensi Internasional seperti CEI. Dari pemilihan tema, penulisan dan pembuatan prosummary, hingga bagian yang final yang paling menentukan yaitu attractive slide and presentation.
Hampir 30 judul project yang dipresentasikan di forum ISSF. Semuanya cukup menarik untuk dibahas bersama dan diberikan saran yang membangun sehingga semakin menarik dan menginspirasi. Semoga project-project tersebut lolos untuk konferensi CEI 2020 mendatang di Bogor, Indonesia.
Festival Sekolah Alam 2019 ditutup pada hari ketiga dengan trip dalam kota Yogyakarta. Peserta ISBF melakukan Creatrive Trip ke tempat-tempat bisnis kreatif di kota Yogyakarta. Sedangkan peserta ISSF melakukan trip wisata budaya dan sejarah.
Alhamdulillah, cukup banyak pengalaman belajar dan bersosialisasi dari event ini. Selain ilmu, guru dan siswa Sekolah Alam dari seluruh Indonesia bisa saling mengenal dan tukar pengalaman. Salam, Sekolah Alam The Next Big Thing. [Dewi Yusti, Kadiv Sains Sekolah IAS Al-Jannah]