Al-Jannah menyiapkan Pemimpin Taqwa dan Kreatif.
Salah satu kegiatan dalam rangkaian mabit dan pesantren ramadhan 1433 H SMP Al Jannah hari ini, Kamis 21 April 2021 bertepatan dengan 19 Ramadhan 1443 H adalah sharing session dengan tema Ramadhan Vibes In Japan and Turkey dengan menghadirkan narasumber Ms. La Agusta Putri Ruswati bersama Ms. Akemi dari Kumamoto University Japan yang merupakan guru SMP Al Jannah yang saat ini sedang mendapatkan kesempatan studi di Jepang, serta Khilmi Kurnia Al Fata dari Bandirma University Turkey merupakan alumnus sekolah IAS Al Jannah yang juga sedang menempuh studi di Turki.
Kedua narasumber memaparkan tentang situasi dan kondisi ibadah puasa di masing-masing negara (Jepang dan Turki) kepada siswa SMP Al Jannah Kelas 7-9. Pemaparan dari Ms. Ella menceritakan bagaimana pengalaman pertamanya menjalani puasa di Jepang dengan segala situasi dan kondisi yang sangat berbeda dengan di Indonesia, bagaimana Ms Ella harus mempersiapkan makanan halal untuk berbuka dan sahur di sana yang mana di Jepang harus teliti dalam membeli makanan agar terjamin kehalalannya. Hal serupa di kuatkan oleh penjelasan Ms Akemi salah satu warga Jepang, menurutnya orang-orang Islam yang ada di sana biasanya berkumpul bersama untuk berbuka dan shalat berjamaah tarawih di salah satu mesjid yang ada di sana.
Sedangkan pemaparan Kak Hilmi menjelaskan tentang bagaimana berpuasa di Turki yang tidak jauh berbeda dengan di Indonesia karena di sekitarnya banyak warga Turki yang muslim. Selain ada makanan-makanan khas bulan ramadhan yang di jual, di Turki juga terbiasa dengan buka bersama di masjid-masjid yang menyediakan takjil dan makanan bagi yang berpuasa.
Di sesi akhir sharing session para narasumber memberikan motivasi untuk siswa agar selalu belajar dengan baik demi cita-cita. Dimanapun nanti bersekolah mereka akan mendapati kebudayaan dan kebiasaan yang berbeda tapi akan bisa menyesuaikan dengan cepat jika mau belajar dari keadaan juga.
Semoga siswa siswi SMP Al Jannah mendapatkan hikmah dari kegiatan sharing session ini sehinga mereka tetap semangat dan termotivasi untuk belajar dengan sungguh sungguh karena belajar adalah kewajiban setiap manusia dari mulai lahir sampai ajal kematian.